Muncul Klaster Covid-19 PON XX Papua, Menpora: Pertandingan Tetap Lanjut

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali. FOTO: Tangkap layar/Lingkar.co
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali. FOTO: Tangkap layar/Lingkar.co

PAPUA, Lingkar.co – Sebanyak 29 atlet dan ofisial terkonfirmasi positif Covid-19. Semua pertandingan pada PON XX Papua tetap berlanjut.

Berdasarkan data yang diperoleh Lingkar.co dari Satgas Penanganan Covid-19 Papua, ada 29 orang yang terpapar Covid-19, terdiri dari atlet, ofisial dan pantia pelaksana.

Dari jumlah tersebut, terdapat 4 klaster penyebaran Covid-19, yakni Timika sebanyak 13 orang, Kabupaten Jayapura ada 7 orang, Kota Jayapura 6 orang, dan Merauke 3 orang.

Satu orang telah sembuh, dan 28 orang lainnya masih dalam penanganan di tempat isolasi terpusat.

Semua yang terpapar Covid-19 dengan kondisi tanpa gejala, dan atau gejala ringan.

Menanggap hal tersebut, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali, menyampaikan, bahwa PON XX Papua tetap berlanjut.

“Saya kira PON XX Papua masih lanjut terus karena semua sudah vaksin hingga 60-70 persen,” ujar Menpora Amali, dalam diskusi daring, Rabu (6/10/2021).

Ia pun berkoordinasi dengan Paswasrah PON XX Papua, PB PON, Dinas Kesehatan dan Satgas Covid-19 untuk segera melakukan penelusuran (tracing).

Hal itu penting, kata dia, untuk ditangani bersama-sama agar tidak terjadi klaster (Covid-19) pada PON XX Papua.

“Kalau dilihat dari cluster Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Timika dan Merauke ini semuanya hampir menginformasikan semuanya ada,” ujar Menpora Amali.

TANPA GEJALA

Dia mengatakan, semua pertandingan dalam PON Papua, telah melaksanakan prokes ketat sesuai aturan.

Sehingga menurut dia, terjangkitnya Covid-19 kepada para atlet itu kemungkinan karena menurunnya daya tahan tubuh usai bertanding.

“Mereka tanpa gejala dan CT valuenya sekitar 37-an dan itu masih aman, dua tiga hari kembali tes sudah negatif,” kata Menpora Amali.

Atlet dan ofisal yang terkonfirmasi Covid-19, berasal dari DKI Jakarta, Sumatera Utara, NTT, Kalimantan Timur, Banten, Sulawesi Selatan, Jawa Timur dan Jawa Barat.

Menpora Amali mengatakan, semua yang terkena Covid-19 telah mendapatkan vaksin dosis kedua. Sehingga saat terkonfirmasi tak memiliki gejala yang berarti.

Saat ini, mereka telah melalukan isolasi terpusat pada rumah sakit dan kapal-kapal yang bekerjasama dengan Panitia Besar (PB) PON.

PENONTON DIIMBAU VAKSINASI

Menpora Amali, mengatakan, pemerintah dari awal persiapan penyelenggaran PON Papua terus mendorong agar masyarakat menjalani vaksin terlebih dahulu.

“Masyarakat yang hendak menyaksikan laga di arena PON Papua, untuk menjalani vaksinasi terlebih dulu,” ucapnya.

Selain telah vaksin, Menpora Amali, juga mengimbau kepada masyarakat yang ingin menonton pertandingan PON, agar selalu memakai masker serta menjaga jarak.

“Karena PON ini adalah kebanggaan masyarakat Papua, pestanya mereka jadi kita hanya bisa mengatur, tapi untuk melarang ketat tidak bisa mereka akan berkerumun lagi,” pungkasnya.*

Penulis : M. Rain Daling

Editor : M. Rain Daling