Puting Beliung Diserta Hujan dan Petir Terjadi di Tuban, 2 Mobil Jadi Korban

KARANGANYAR, Lingkar.co – Angin puting beliung disertai hujan deras dan petir terjadi di Desa Tuban, Kecamatan Gondangrejo, Karanganyar, Jateng, Jumat (09/04) sore sekitar pukul 15.00 WIB.


Informasi yang berhasil dihimpun memperlihatkan tidak ada korban jiwa dalam bencana ini.


Hanya korban material karena ada beberapa kendaraan pribadi warga tertimpa pohon dan atap rumah serta atap rumah warga yang rusak.

Baca juga:
7 Staf Positif Covid-19, SMAN Kebakkramat Ditutup


Kepala Desa Tuban, Aris Santoso menjelaskan kerugian bencana alam angin puting beliuang yang terjadi di Desa Tuban lebih dari Rp 100 juta.


Disebutkan Aris, pohon yang tumbang ada sekitar 50. Rumah rusak ada 5. Kerusakan terjadi pada atap rumah karena genteng dan seng terbang tertiup angin.


Dua Mobil Tertimpa Pohon Akibat Terjangan Angin Puting Beliung


‘’Tadi ada 2 mobil tertimpa atap rumah dan tertimpa pohon. Kerugian material sekitar Rp 100 juta,’’ kata Aris saat dihubungi, Jumat (9/4) sore.

Baca juga:
Pemkab Karanganyar Tunggak Bayar Iuran BPJS Kesehatan Perangkat Desa Tiga Bulan


Aris menyampaikan, bencana alam yang terjadi di Desa Tuban sudah dilaporkan ke BPBD Karanganyar. Juga kepada Kecamatan Gondangrejo.


‘’Pemdes Tuban akan memberi bantuan kepada warga yang tertimpa bencana. Harapannya juga akan ada bantuan dari pihak lain,’’ kata Aris.


Aris menambahkan, bencana puting beliung yang disertai hujan deras dan sambaran petir berkali kali tersebut terjadi di empat dusun di Desa Tuban yaitu, Tuban Lor, Tuban Kidul, Tuban Kulon serta Sambirejo.


‘’Hujan lebat terus ada petir, ada angin, semua jadi satu.Kejadian tadi mulai setengah tiga. Angin kencang selama 15 menit juga ada,” ungkap Aris.

Baca juga:
Program OPOP Perkuat Ekonomi Pesantren


Lanjutnya, “Petir terjadi cukup lama. Warga tidak ada yang berlarian, hanya khawatir dan panik karena baru kali ini terjadi puting beliung sangat besar,’’ pungkas Aris Santoso. (jok/luh)