Lingkar.co – Ribuan rumah milik warga di Kabupaten Pati terendam banjir akibat hujan dengan tinggi yang terjadi pada akhir-akhir ini. Meski demikian, belum ada tindakan pemadaman listrik yang dilakukan oleh Unit PLN Pati.
Manajer Unit Layanan PLN Pati Purwanto mengatakan pemadaman belum dilakukan karena banjir dinilai belum terlalu membahayakan terhadap potensi terjadinya gangguan tegangan listrik.
Ia menjelaskan pemadaman secara total baru bisa dilakukan ketika ketinggian air di dalam rumah sudah mencapai satu meter lebih. Kemudian, air yang menggenangi juga harus melebar secara keseluruhan, tidak bisa hanya satu rumah atau dua rumah saja.
“Belum mas, melihat kondisi ketinggian juga, kalau masih di bawah 1 meter masih padam instalasi pelanggan saja, tidak sampai padam total,” katanya, Rabu (20/3/2024).
Sementara, menurutnya, banjir yang melanda wilayah yang berjuluk Bumi Mina Tani ini, khususnya di Kecamatan Pati masih tergolong aman. Di mana ketinggian air masih di bawah satu meter.
“Untuk sampai saat ini masih aman mas, kami pantau bersama tim teknik lapangan,” ujar Purwanto.
Dikatakannya, masih masuk kategori aman karena peralatan milik PLN seperti panel atau trafo belum terendam air. Sedangkan peralatan tersebut dipasang dengan ketinggian 1,8 meter.
“Jangan sampai peralatan PLN terendam, contoh meteran dan panel-panel trafo, Pemasangan meteran PLN ketinggian 1.8 meter,” pungkasnya. (*)
Penulis: Miftahus Salam
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps