KUDUS, Lingkar.co – Capaian vaksinasi dosis pertama bagi masyarakat di Kabupaten Kudus saat ini sudah mencapai 42,3 persen. Hal ini berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus pada Sabtu (25/9) kemarin.
Kasi Surveilens dan Imunisasi DKK Kudus Aniq Fuad mengatakan, meski sudah melakukan vaksinasi dosis pertama, masyarakat tetap harus menyelesaikan tahapan vaksinasi hingga dosis kedua. Hal ini, lanjutnya, supaya daya tubuh seseorang bisa lebih meningkatkan karena sudah menyelesaikan tahapan vaksinasi.
“Kalau menyelesaikan vaksinasi hingga dosis kedua, seseorang akan mendapatkan jumlah antibodi yang lebih banyak. Sehingga fungsi vaksin bisa lebih efektif untuk melawan virus,” jelasnya.
Aniq merincikan, berdasarkan data per Sabtu (25/9) menyatakan, jumlah warga Kudus yang sudah menerima vaksinasi Covid-19 dosis pertama yaitu tenaga kesehatan (nakes) sebanyak 6.863 orang atau 124,7 persen. Kemudian pelayan publik sebanyak 34.955 orang atau 66,4 persen, lansia sebanyak 19.055 orang atau 26,8 persen, ibu hamil sebanyak 1.287 orang atau 38,3 persen, disabilitas sebanyak 796 orang atau 99,6 persen, remaja 27.180 atau 34,0 persen dan masyarakat umum sebanyak 191.586 orang atau sebanyak 42,3 persen.
“Jika nantinya seluruh masyarakat sudah melakukan vaksinasi, maka akan terbentuk kekebalan kelompok atau herd immunity,” kata Aniq.
Ia menerangkan, kekebalan kelompok ini nantinya bisa menekan laju penyebaran virus Covid-19. Sehingga nantinya masyarakat bisa lebih aman dan nyaman ketika melakukan aktivitas sehari – hari. (isa)
Penulis : NISA HAFIZHOTUS SYARIFA / LINGKAR JATENG
Editor : NADIN HIMAYA
Baca Juga : DKK Gandeng PKK, Ajak Warga Biasakan Hidup Bersih dan Sehat
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps