Lingkar.co – Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Semarang, Fatchur Rohman optimis dengan banyaknya wajah baru dalam Daftar Calon Sementara (DCS) yang ditetapkan oleh KPU. Ia pun merasa yakin partainya akan menang dalam Pemilu 2024.
“Yakin kita menang Pemilu 2024 dengan caleg yang sebagian besar wajah baru. Artinya ada regenerasi, kaderisasi relatif berjalan dengan baik,” kata Maman, sapaan akrab Fatchur Rohman.
Caleg Jateng dari dapil Jateng I ini menyatakan hal itu dalam Launching dan Bai’at Sukses Pemilu 2024 ‘Satu Tujuan Menjemput Kemenangan’ di kantor DPC PPP Kota Semarang, Jl. Soegijapranoto 62 Kota Semarang, Jumat (25/8/2023) malam.
Sejalan dengan hal itu, Maman pun mengajak semua kader partainya untuk bergotong royong menyongsong Pemilu 2024.
“Belajar dari Pemilu 2019 lalu kita tidak berhasil mendudukkan kader di DPRD. Ini saatnya kita gotong royong membai’atkan diri membesarkan Partai Persatuan Pembangunan,” tegasnya.
Motivasi senada diungkapkan ketua Majlis Pakar PPP Kota Semarang, dr. Muhammad Hayyi Wildani. Ia meminta agar kader partainya menguatkan jaringan yang dimiliki. Baik itu dari lingkungan keluarga dan sekitarnya, sesama alumni, mitra kerja maupun pertemanan.
“Tugas kita memperkuat dan memperluas jaringan yang ada. Itu kita mulai dari yang terkecil dulu, yaitu keluarga harus mendukung. Selanjutnya mengarah pada kawan baru maupun lama. Kan banyak perkumpulan alumni sekolah, pondok pesantren atau jaringan hobi,” ujarnya.
Caleg Jateng dari dapil Jateng I ini juga menegaskan bahwa PPP membutuhkan kader dan simpatisan yang lihai dalam promosi atau kampanye. Karena itu ia meyakinkan para kader untuk jangan pernah percaya dengan istilah tidak laku atau PPP hanya akrab dengan golongan yang tua.

“Jadi jangan pernah percaya kalau pas turun ke basis ada yang bilang bahwa PPP tidak laku di sini, atau di sini basisnya partai A. Itu hanya strategi untuk menghalau saja agar kita tidak bisa sosialisasi. Laku tidak, itu tergantung kita yang marketing, kita memasarkan,” kata dokter yang sukses berwirausaha ini menerangkan..
“PPP memang partai lama, hasil fusi partai politik Islam di masa orde baru, tapi bukan berarti PPP hanya akrab dengan golongan tua. Kaderisasi berjalan dengan bagus, artinya partai masih eksis, dan siap meraih kemenangan. Kuncinya kita sendiri dalam sosialisasi,” urainya.
Sementara, Caleg RI dapil Jateng I (Kota Semarang, Kabupaten Semarang dan Kabupaten Kendal), Ahmad Suudi mengapresiasi DPC PPP Kota Semarang yang semakin matang dalam perencanaan menuju Pemilu 2024.
“Saya sudah beberapa kali ini ikut pertemuan di Semarang. Semangat para pengurus di Kota Semarang ini sungguh luar biasa,” ucapnya.
“Ada tren positif dari sisi kualitas kader yang maju sebagai caleg. Lebih muda, berpendidikan tinggi, ada juga dari kalangan santri, punya latar belakang sebagai aktivis organisasi. Kalau dari Curriculum Vittae yang saya lihat trennya terus naik,” tuturnya.
“Kita harus dukung dan doakan agar hajat perolehan suara dan kursi PPP di kota Semarang, Jateng dan RI bisa tercapai. Bismillah, niat ibadah, berjuang lewat jalur politik bersama PPP, insya Allah berkah,” tutupnya. (*)
Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat