Gubernur Jateng Lantik Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat melantik sebelas pejabat struktural dan satu pejabat fungsional di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Foto: dokumentasi

Lingkar.co – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo melantik Mohammad Arief Irwanto sebagai Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA). Pelantikan dilakukan di Gedung Gradhika Bhakti Praja, kompleks Gubernuran, Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (18/4/2023).

Setelah pelantikan tersebut, Jawa Tengah tercatat menjadi provinsi pertama yang memiliki BRIDA. Pelantikan tersebut juga menjadi bukti komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam mendorong pengembangan riset di provinsi

Pada kesempatan tersebut, Gubernur mengungkapkan harapannya, BRIDA dapat membantu pemerintah dalam menyelesaikan persoalan besar di Jateng.

“Untuk pertama kami sudah ada kepala OPD untuk menangani BRIDA. Maka risetnya akan coba kami kembangkan, development-nya kami kembangkan,” kata Ganjar usai melantik pejabat fungsional dan pejabat pimpinan tinggi pratama di Gedung Gradhika Bhakti Praja.

Tugas pertama, Gubernur menginstruksikan Kepala BRIDA agar berkoordinasi dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

“Saya minta BRIDA koordinasi dengan BRIN agar beberapa persoalan di daerah betul-betul bisa ada benang merahnya dan bisa terbantu,” pesannya.

Png-20230831-120408-0000

Menurut Gubernur berambut putih, BRIDA punya banyak pekerjaan rumah. Apalagi tantangan global berubah dengan sangat cepat.

“Tantangan globalnya berubah, dunia makin tidak berpola, tidak bisa begitu-begitu saja,” ujarnya.

Bahkan, Gubernur juga berharap agar BRIDA mampu jadi tempat pengembangan keterampilan sumber daya manusia dalam hal ini Aparatur Sipil Negara (ASN) Jawa Tengah.

“Teknologi informasi, dunia digital sekarang wajib diketahui dan dipahami, maka perlu upgrade, upskill dari seluruh ASN-nya,” urainya.

Di sisi lain, politisi PDI Perjuangan ini juga berharap dengan adanya BRIDA bisa mengakselerasi pekerjaan rumah yang ingin diselesaikan sebelum masa jabatan Ganjar-Yasin berakhir pada September mendatang.

“Saya dengan Pak Wagub, dengan Gus Yasin tinggal sampai September. Kami akan lari kencang. Kemiskinan ekstrem-lah, stunting-lah, lalu kami kejar infrastruktur-lah, termasuk menyiapkan SDM ke depan,” paparnya Ganjar.

Jelang akhir masa jabatan Gubernur Ganjar Pranowo melantik sebelas pejabat struktural dan satu pejabat fungsional di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Beberapa di antaranya, merupakan wajah lama yang telah malang melintang mendampingi Ganjar sejak periode pertama. (*)

Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat
Editor: Ahmad Rifqi Hidayat

Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *