Habis Ketemu Kader PPP Jakarta, Anies Sambangi Yogyakarta

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedanmenghadiri Mukerwil DPW PPP Yogyakarta di Jogjakarta Expo Center. Sebelumnya pada Minggu (30/1/2020). tangkapan layar instagram @dpp.ppp/Muhammad Idris/LINGKAR.CO
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedanmenghadiri Mukerwil DPW PPP Yogyakarta di Jogjakarta Expo Center. Sebelumnya pada Minggu (30/1/2020). tangkapan layar instagram @dpp.ppp/Muhammad Idris/LINGKAR.CO

YOGYAKARTA, Lingkar.co – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali bertemu kader PPP dalam dua hari berturut-turut.

Hari ini, Senin (31/1/2022) Anies menghadiri Mukerwil DPW PPP Yogyakarta di Jogjakarta Expo Center. Sebelumnya pada Minggu (30/1/2020) kemarin Anies Hadir di Acara Istigosah yang digelar DPW PPP Jakarta di Jakarta Timur.

Saat di tanyai tentang sinyal bahwa PPP akan mengusung Anies sebagai calon presiden pada Pemilu pada 2024 mendatang, Anies enggan menjawab.

“Kalau soal itu (dukungan untuk Pemilu 2024) silakan tanya ke PPP,” kata dia kepada awak media yang sudah menunggu.

Dia mengatakan bahwa saat ini hanya fokus untuk menuntaskan programnya sebagai Gubernur DKI Jakarta yang akan habis masa jabatannya pada Oktober 2022.

“Saat ini saya masih menuntaskan program dan janji di Jakarta sampai tuntas. Sesudah itu selesai, baru memikirkan fase selanjutnya,” ujarnya.

Setelah acara tersebut, ia pergi ke Jogja Expo Center (JEC) dengan menunggangi kereta kuda.

Sesampainya di JEC,  sudah banyak simpatisan massa PPP yang menunggu Gubenur DKI Jakarta, Anies Baswedan..

Mereka menyambut kedatangan Anies dengan raungan suara knalpot, takbir, dan teriakan Anies calon presiden 2024.

Dalam sambutannya ia menceritakan bahwa ia berangkat dari Jakarta menuju Jogja menggunakan kereta api pada malam hari.

“Sesampainya di Stasiun Tugu, saya langsung menuju Masjid Gedhe Kauman untuk salat Subuh,” katanya.

Ia juga mengatakan, bahwa kedatangannya ke Jogja lantaran mendapat undangan dari PPP.

Anies menceritakan pengalamannya selama memimpin DKI Jakarta dalam melakukan pembangunan yang tujuannya adalah menghadirkan perasaan kesetaraan.

“Tadi saya paparkan beberapa hal terkait dengan pembangunan ruang ketiga, transportasi, fasilitas-fasilitas umum termasuk stadion JIS. Itu  bertujuan untuk memberikan perasaan kesetaraan. Kalau transportasi bertujuan mengurangi biaya hidup sehingga biaya transportasi lebih murah,” jelas Anies.

Menurutnya, pembangunan yang di lakukan di Ibu Kota pada akhirnya dapat memperkuat rasa persatuan di Jakarta.

Penulis : Muhammad Idris

Editor : Muhammad Nurseha