SEMARANG, Lingkar.co – Rois Syuriyah MWC NU Gunungpati KH. Almamnuhin Kholid (Gus Nuhin), akan maju dalam bursa calon Ketua PCNU Kota Semarang.
Konferensi Cabang Nahdlatul Ulama Kota Semarang rencananya akan digelar pada 30 Juli 2021 di Sukorejo, Gunungpati, Kota Semarang.
Gus Nuhin menyampaikan keinginannya tersebut kepada Lingkar.co Sabtu (24/7/2021) di kediamannya.
Dia mengaku, pencalonannya dalam bursa calon ketua PCNU Kota Semarang periode 2021-2026 karena mandat dari MWC Gunungpati. Bukan karena keinginan pribadi Gus Nuhin mencalonkan sebagai ketua PCNU Kota Semarang.
“Saya ingin berkhidmat untuk NU, dan saya ingin keberadaan diri saya mampu memberi manfaat yang lebih untuk NU Kota Semarang. Sehingga ketika ada mandat dari Pengurus MWC NU Gunungpati untuk maju dalam suksesi PCNU ya tidak bisa menolak, karena ini amanah” kata Gus Nuhin.
MWC NU Gunungpati mengusung putra terbaik Gunungpati dalam bursa ketua PCNU Kota Semarang untuk meneguhkan regenerasi dan perubahan.
Baca Juga:
Siapkan 147 Titik Penyembelihan Hewan Kurban, Hindari Kerumunan
Gus Nuhin Perlu menjadi Barometer Pemimpin NU
Capaian-capaian program selama Gus Nuhin menjabat Rois Syuriyah MWC NU Gunungpati perlu dijadikan barometer Pemimpin NU. Hal tersebut merupakan modal kuat untuk menapakkan langkah menjadi Ketua PCNU Kota Semarang agar lebih maju.
Terbentuknya 16 Ranting dan 6 Anak Ranting di Gunungpati menjadi bukti soliditas organisasi NU di Gunungpati.
Belum lagi struktur Banom NU di Gunungpati baik Muslimat, Fatayat, Ansor, IPNU dan IPPNU yang sudah terbentuk sampai tingkat ranting mencapai 97% dan memiliki SK.
Budaya konsolidasi organisasi yang baik dengan tetap mengedepankan azas kolektif kolegial menjadi bukti nyata solidnya NU Gunungpati.
Konsolidasi pengurus yang selalu rutin terbukti ampuh membangun komunikasi harmonis di tubuh organisasi MWC NU Gunungpati.
“Capaian dalam bidang kemandirian NU Gunungpati adalah sebaran Kotak Koin NU sebanyak 2.300 Kotak. Dengan total aset mencapai 460 juta, menjadi bukti kongkrit keseriusannya untuk menuju Kemandirian NU di masa yang akan datang,” Kata Ketua MWC NU Gunungpati KH. Muharno Abi Maya.
Belum lagi, lanjutnya, penyelamatan aset tempat ibadah Masjid dan Musholla yang sudah beralih nadzir wakaf BHNU sebanyak 83 sertifikat.
Tak sampai itu saja, pendataan warga NU di Gunungpati juga tergolong sukses dengan total pendataan sementara mencapai sekitar 13.000 orang.
“Ada 13.000 jama’ah yang terdaftar dalam SISNU, dan sekitar 1.456 orang sudah memegang KARTANU,” kata Muslich Soekardi, Sekretaris MWC NU Gunungpati.
Belum lagi, lanjut Muslich, NU Gunungpati adalah satu-satunya MWC di Kota Semarang yang memiliki Gedung BLK Komunitas.
BLK Komunitas tersebut dipergunakan untuk mendidik skill kader-kader muda NU di Gunungpati.
Visi Misi Gus Nuhin dalam Pencalonan Ketua PCNU Kota Semarang
Dari Khidmat kepada NU, Gus Nuhin pun tidak akan maju sebagai Ketua PCNU Kota Semarang hanya dengan tangan kosong.
Setidaknya Gus Nuhin membawa 4(Empat) misi sebagai pertimbangan kapasitas dan kelayakan diri untuk dipilih.
Sedangkan Visi Gus Nuhin dalam pencalonannya sebagai Ketua PCNU Kota Semarang adalah Mewujudkan NU Kota Semarang sebagai Jam’iyyah yang Mandiri, Solid dan Bermartabat.
Berikut misi-misi Gus Nuhin dalam pemilihan Ketua PCNU Kota Semarang :
- Membangun kemandirian NU di Kota Semarang dengan kekuatan azas keswadayaan, dimana kekuatan kemandirian baik tingkat Cabang, MWC maupun Ranting dan Anak Ranting harus digali dan diberdayakan.
- Mengembangkan budaya konsolidasi yang responsif, kolektif kolegial baik tingkat Cabang, MWC sampai ke tingkat Ranting dan Anak Ranting sehingga memiliki pemikiran dan tanggung jawab yang sama untuk memajukan NU Kota Semarang (Modernisasi Organisasi).
- Melaksanakan kepemimpinan NU di Kota Semarang yang lebih mengutamakan kepentingan warga NU dan memberikan teladan bagi Banom dan Lembaga NU.
- Menegakkan kepemimpinan NU yang lebih melindungi kepentingan NU diatas kepentingan pribadi.
Visi misi tersebut terbilang cukup relevan pada era milenial seperti saat ini. Karena para kader NU Kota Semarang, sangat haus akan inovasi dan perubahan dalam berbagai hal.
Lalu masihkah keluarga besar Nahdliyin di Kota Semarang masih meragukan kemampuan leadership dari Rois Syuriyah MWC NU Gunungpati ini? Kita tunggu Konferensi Cabang Nahdlatul Ulama di Pondok Pesantren Roudlotus Saidiyyah, Kalialang, Gunungpati, Kota Semarang.
Penulis: Muhammad Nurseha
Editor: Muhammad Nurseha