Kanigoro Network Survei Pilgub Jateng, Sebaran Segmentasi Luthfi – Yasin dan Andika – Hendi

Dua pasangan calon di Pilgub Jawa Tengah. Foto: Lingkar.co

Lingkar.co – Pasca pendaftaran calon kepala daerah (Cakada) diketahui bahwa saat ini Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng) hanya ada dua poros, yaitu koalisi besar yang mengusung Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen (Luthfi – Yasin) berhadapan dengan PDI Perjuangan yang mengusung Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi (Andika – Hendi).

Keduanya kini telah rajin melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Mengiringi hal itu, berbagai lembaga survei juga juga aktif melakukan penelitian.

Salah satunya Lembaga survei Kanigoro Network. Lembaga survei itu menunjukkan elektabilitas paslon berdasarkan usia pemilih.

Whats-App-Image-2024-09-19-at-14-21-32

Dalam keterangan persnya, Kanigoro Network melakukan survei pada tanggal 1-6 September 2024 di 35 Kabupaten/Kota di Jawa Tengah.

Metodologi survei yang digunakan yaitu tatap muka dengan teknik simple random sampling dan proporsional yang melibatkan 1.600 responden.

Margin of Error survey adalah ±2,8%,” kata Pendiri Kanigoro Network, Joko Kanigoro, dalam keterangan yang dikutip media Lingkar dari detik, Senin (9/9/2024).

Png-20230831-120408-0000

Sebagai informasi, bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur Jateng Luthfi-Yasin diusung oleh Partai Gerindra, Partai Golkar, PKS, PKB, Partai Nasdem, PPP, PAN, Partai Demokrat, dan PSI, sedangkan pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Hendi) merupakan kader PDI Perjuangan.

“Hasil survei menunjukkan Ahmad Luthfi-Taj Yasin unggul dengan elektabilitas 45,2%, sedangkan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi memperoleh 37,7%. Sekitar 17,1% responden belum menentukan pilihan mereka. Kenaikan elektabilitas Ahmad Luthfi-Taj Yasin yang konsisten diperkirakan akan terus berlanjut hingga bulan November,” kata Joko.

Keunggulan pasangan Luthfi-Yasin dalam Pilgub Jateng, menurut Joko, karena sosialisasi yang sudah beredar sejak tiga bulan lalu ditambah dukungan dari banyak partai koalisi.

Sedangkan pasangan Andika-Hendi terbantu oleh ketokohan dari Andika yang merupakan Panglima TNI dan popularitas dari Hendi.

“Di sisi lain, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi yang baru-baru ini muncul sebagai bakal calon mampu mencapai elektabilitas 37,7% berkat popularitas Hendrar Prihadi dan ketokohan Andika Perkasa sebagai mantan Panglima TNI,” tegasnya.

Kemudian, survei Kanigoro Network juga melakukan preferensi pemilih berdasarkan usia. Menurut hasil, kelompok Baby Boomer dan gen X lebih memilih calon Luthfi-Yasin dengan persentase 68,4% dan 37,7% memilih Andika-Hendi.

“Sedangkan, untuk kelompok zilenial (gen Z) dan milenial cenderung memilih Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dengan elektabilitas 56,2%. Luthfi-Taj Yasin sebesar 43,8%,” jelasnya.

Selain itu, ada survei berdasarkan gender. Hasil yang ditunjukkan yaitu pasangan yang unggul pada pemilih bergender perempuan.

“Terakhir, kelompok gender perempuan memilih Ahmad Luthfi-Taj Yasin dengan elektabilitas 59,7%, dibandingkan dengan 40,3% untuk Andika Perkasa-Hendrar Prihadi,” katanya

Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat

Editor : Kharen Puja Risma

Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps