BEKASI, Lingkar.co – Mantan pemain tim nasional (Timnas) sepak bola berinisial NA asal Kota Bekasi, Jawa Barat, dilaporkan atas dugaan kasus penipuan.
Modus penipuan NA yaitu pihaknya menjanjikan akan menjadikan pegawai Tenaga Kerja Kontrak (TKK) di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi.
“Selain oknum NA, RS yang juga pegawai pemerintah daerah tersebut bersama NA yang melakukan penipuan di area Bekasi,” ujar Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari di Bekasi, Senin (5/4).
Baca juga:
Panja RUU Larangan Minuman Beralkohol Sepakat Dibentuk
Pihak kepolisian hingga kini masih mendalami terkait perkembangan penyelidikan kasus yang menyangkut nama mantan timnas sepak bola tersebut.
Ia menjelaskan pelapor bernama Ajie Fadillah mengaku menjadi korban penipuan oleh kedua pegawai Pemkot Bekasi itu sehingga melaporkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian dengan nomor LP/601/K/III/2021/SPKT/Restro Bekasi Kota.
RS Menjanjikan Ajie Bisa Menjadi TKK
RS menjanjikan Ajie bisa menjadi TKK di salah satu dinas melalui bantuan rekannya berinisial NA, mantan pemain timnas sepak bola yang juga bekerja di lingkungan Pemkot Bekasi.
“Dia minta Rp50 juta, tapi sama pelapor hanya memberi Rp35 juta dulu, menurit pengakuan untuk sisanya ksetelah jadi TKK,” ungkap Kompol Erna.
Baca juga:
Banjir Bandang di Flores Timur, 62 Orang Meninggal Dunia
Orang tua Ajie, Sudjono mengaku menemui RS dan NA sekaligus menyerahkan sejumlah uang yang mereka sepakati sebelumnya.
Ajie yang menunggu janji bekerja akhirnya menanyakan kepada RS pada Maret 2020, namun RS mengaku belum bisa membantu lantaran Pemkot Bekasi tengah sibuk dengan penanganan COVID-19.
“Awalnya si Ajie ini memaklumi alasan RS yakni karena ada corona jadi belum ada kepastian yang jelas,” imbuh Kompol Erna.
Setahun lebih menunggu tepatnya pada Januari 2021 pelapor kembali menanyakan hal serupa kepada RS. Kali ini RS mengaku Pemkot Bekasi tengah sibuk menangani musibah banjir.
“Merasa terkena tipu, ia bersama ayahnya melaporkan kejadian tersebut ke kami pada Bulan Maret 2021 kemarin,” pungkas Kompol Erna. (ara/luh)