Lingkar.co – Desainnya yang artistik dan cantik yang penuh dengan kearifan lokal, Pos Pelayanan Mudik Operasi Candi Ketupat 2023, milik Satuan Polisi Lalulintas (Satlantas) Polres Blora, Jawa Tengah, menarik perhatian masyarakat serta para Pemudik.
Bagaimana tidak, menurut pantauan Lingkar.co, pos mudik yang diberi nama “POSYAN” yang berada di wilayah kawasan alun-alun pusat kota tersebut, nampak bangunannya terlihat sangat artistik.
Mulai dari pintu masuk pos, penataan taman, bangunan yang bergambar candi, kemudian ketupat yang dipadukan dengan kayu kawakan luku jati menjadikan daya magnet tersendiri bagi mata pengunjung.
Bahkan pos tersebut menjadi ajang untuk warga dan para pemudik berswafoto sekaligus sebagai tempat bersantai saat pemudik beristirahat.
Salah satu warga Blora yang kagum yang melihatĀ pos ini yakni Yunia (37). Ia mengaku kagum dengan keunikan dan kecantikan artistiknya, bahkan membuat anaknya terpukau untuk melihat lebih dekat dan berfoto di sana.
“Indah banget background Pos Pelayanan Mudik Lebaran Satlantas Polres Blora. Sampa-sampai anak saya berfoto disana dan melihat langsung indahnya bangunan itu,” ucapnya, selasa (18/04/2023).
Menurutnya, tak hanya desainya yang keren, namun didalam Pos Pelayanan Mudik tersebut juga terdapat taman mini yang cantik dan nyaman buat bersantai.
“Tamannya cantik, enak buat bersantai sambil sambil berswafoto, untuk kenang-kenangan momen mudik setahun sekali,” ungkapnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Blora AKP Noach Hendrik mengaku, pihaknya sengaja membuat Pos Pelayanan Mudik di alun-alun tersebut semenarik mungkin.
Hal itu dilakukan sebagai upaya agar bisa menarik perhatian pemudik sekaligus untuk melepas penat para pemudik yang sedang beristirahat.
“Pos yang kami siapkan di alun-alun itu untuk persiapan dalam rangka operasi ketupat menjelang lebaran. jadi kita bangun pos untuk memperlancar warga kita yang mudik, baik arus mudik maupun balik,” terangnya.
Kemudian, disinggung kembali terkait tema pos tersebut, ia menceritakan bahwasanya pos yang berada di alun-alun itu bertemakan ketupat dan candi. Dan penuh dengan budaya Jawa.
“Karena namanya operasi ketupat candi, jadi kita buat candinya atau ketupatnya juga disitu. Dan Kita mengikuti budaya Jawa, kearifan lokal Jawa. Kita bangun biar nyambung sama budaya Jawa. biar terkesan beda dengan pos polisi, jadi bisa merakyat,” bebernya.
Dirinya pun tak menampik jika setiap hari telah memantau pos tersebut. Sekaligus melihat perkembangan warga yang mengunjungi dan memantu para pemudik.
“Tiap sore saya juga memantau warga. Allhmdulilah banyak yang datang untuk main, berfoto-foto, anak- anak juga senang main disitu. responnya warga Blora sangat senang dengan lokasi itu. Termasuk Ibu Bupati juga sempat main disitu dan berfoto- foto, dan kata beliaunya bagus tamanya,” tandasnya.
Ia juga berharap kepada masyarakat agar tak takut maupun malu untuk berkunjung.
“Untuk masyarakat boleh, silahkan datang berkunjung main kesitu, silahkan foto-foto silahkan bebas tak ada larangan main ke pos,” tandasnya kembali.
Terakhir, dirinya juga berpesan kepada pemudik untuk memanfaatkan pos tersebut sebaik mungkin dan menjadi tempat yang nyaman saat istirahat dalam perjalanan mudik. Selain itu ditempat tersebut pemudik juga bisa melakukan cek kesehatan.
“Monggo silahkan datang. Dan terus warga yang mudik juga kalau misal capek ngantuk bisa kesitu, bisa cek kesehatan, mau istirahat datang saja kestiu. Jadi kita disebelah ada klinik kesehatan, rekan-rekan ada semua disitu, ada kendala mampir aja ke pos. Dan masyarakat juga boleh konsultasi seputar arus mudik,” tutupnya.
Penulis : Lilik Yuliantoro
Editor : Kharen Puja Risma
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps
Respon (2)