KUDUS, Lingkar.co – Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus menyebut akan segera melakukan pemetaan data capaian vaksinasi bagi lansia. Pemetaan ini nantinya akan dilakukan berdasarkan wilayah desa yang ada di Kabupaten Kudus.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) DKK Kudus Mokhamad Nasiban mengatakan, pemetaan ini dilakukan supaya gencaran vaksinasi bagi lansia bisa lebih terarah. Menurutnya, upaya pemetaan capaian vaksinasi lansia per desa, bisa memudahkan untuk mengejar target vaksinasi Covid-19.
“Kami akan koordinasikan dengan BPJS Kesehatan untuk mengetahui data capaian vaksinasi per desa. Karena data itu hanya bisa dilihat melalui PCare BPJS Kesehatan. Kalau data yang ada di DKK Kudus yang terlihat adalah data akumulasi capaian vaksinasi di kabupaten,” terangnya.
Ia mengatakan, jika data capaian vaksinasi tiap desa ini bisa dipetakan. Maka, kata dia, vaksinasi jemput bola akan lebih mudah dilakukan. Hal ini karena sasarannya akan bisa lebih tepat dan cepat.
“Setelah dipetakan nanti bisa dilihat desa mana yang capaiannya masih rendah dan desa mana yang sudah divaksin semua lansianya. Selanjutnya nanti kami bisa prioritaskan vaksinasi lansia ke desa yang capainnya masih kurang,” paparnya.
Nasiban menambahkan, vaksinasi jemput bola nanti juga akan melibatkan elemen lainnya. Mulai dari puskesmas, pemerintah desa setempat, kader desa, bhabinkamtibmas dan pihak – pihak terkait lainnya.
“Berdasarkan perhitungan kami, jika sudah dipetakan nantinya Kudus setidaknya bisa mencapai target capaian vaksinasi lansia sebanyak 40 persen dalam dua pekan ke depan,” tandasnya.
Penulis : Lingkar News Network
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps