SEMARANG, LINGKAR.CO – Dari jumlah 2.174 pendaftar santunan korban Covid-19 Jawa Tengah (Jateng), Kementrian Sosial (Kemensos) RI baru cairkan 7 daftar pengajuan santunan sejak tahun 2020 kemarin.
Kadinsos Provinsi Jateng Harso Susilo membenarkan hal tersebut. Pihaknya hanya menerima laporan 7 pencairan di wilayah Jateng hingga bulan Maret ini.
“Dari sejumlah pendaftar tersebut sejak tahun 2020 lalu, baru ada 7 orang yang cair di 4 kabupaten, yaitu Kabupaten Brebes ada 3 orang, Kabupaten Blora 2 orang, Kabupaten Kendal 1 orang, dan Kabupaten Boyolali 1 orang,” ujar Harso.
Persoalan pencairan belum usai, Kemensos RI justru batalkan dana santunan korban meninggal akibat Covid-19 per bulan Februari lalu.
Meski pemberian santunan korban meninggal akibat Covid-19 batal, Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) masih terima sejumlah data pengajuan.
“Saya masih menerima 1.118 data susulan, walaupun dari Kemensos telah berikan surat resmi pembatalan santunan tersebut,” imbuhnya.
Adanya kebijakan penghapusan santunan tersebut, Harso berpesan kepada masyarakat bahwa pandemi covid 19 ini telah terjadi di semua belahan dunia tanpa terkecuali.
“Meninggal akibat terpapar covid-19 merupakan musibah dan cobaan dari Tuhan, tidak ada seorangpun yg menginginkan hal itu terjadi,” imbuhnya.
Ia juga menekankan agar keluarga korban meninggal akibat Covid-19 untuk tetap kuat, ikhlas dan mampu melanjutkan hidup ini dengan penuh semangat.
“Sekarang tidak perlu mencari siapa yang salah apalagi menyalahkan. Mari jaga kesehatan diri sendiri, keluarga, masyarakat dan lingkungan kita, sehingga pandemi Covid-19 segera berakhir,” pungkas Harso. (ito/luh)
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps
