Agar Pengerjaan Maksimal, Dinporapar Pati Ikut Kontrol Revitalisasi GOR Pesantenan

Seorang pekerja tengah membersihkan area GOR Pesantenan Pati saat revitalisasi bangunan olahraga tersebut Rabu (9/6/2021). (TITO ISNA/LINGKAR)
Seorang pekerja tengah membersihkan area GOR Pesantenan Pati saat revitalisasi bangunan olahraga tersebut Rabu (9/6/2021). (TITO ISNA/LINGKAR)

PATI, JAWA TENGAH, Lingkar.co– Proses revitalisasi Gedung Olahraga (GOR) Pesantenan Pati tengah berlangsung sejak sepekan lalu. Dalam momen tersebut Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata mengamankan sejumlah aset yang ada di dalam gelanggang olahraga tersebut.

Kabid Olahraga melalui Kasi Pembinaan Olahraga dan Prestasi Edy Siswanto mengatakan, pengerjaan proyek tersebut oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU PR). Kendati demikian, aset yang berada di dalam GOR dan untuk perawatannya berada dalam tanggung jawab Dinporapar Pati.

Baca Juga:
Dinporapar Pati Gerak Cepat Atasi Genangan Air di GOR Pesantenan

“Untuk itu, sejumlah aset yang sifatnya tidak permanen sudah kami amankan saat proyek revitalisasi akan berlangsung. Namun, aset yang sifatnya permanen seperti parket (lantai GOR, Red) memang masih di lokasi,” katanya.

Ia menjelaskan, saat ini proses revitalisasi sudah berlangsung selama sepekan dengan kontrak pekerjaan 90 hari kerja. Menurutnya, dalam revitalisasi tersebut, Dinporapar Pati ikut mengontrol proses pengerjaannya.

“Jadi kami komunikasi terus dengan pihak rekanan dan DPU PR sebagai instansi yang bertanggung jawab dalam proyek tersebut. Meski demikian, Dinporapar Pati juga ikut mengawasi dan mengontrol pengerjaan agar hasilnya maksimal. Mengingat, fasilitas yang ada di dalam GOR penggunaannya nanti akan dioptimalkan untuk event olahraga,” urainya.

Baca Juga:
Dewan Minta Dinporapar Pati Terus Berkoordinasi dengan Satgas Covid-19

Edy berharap, agar proses pembangunan GOR Pesantenan yang menjadi kebanggan warga Pati bisa berjalan lancar. Meski ada kendala cuaca seperti hujan yang terjadi pada Selasa (8/6/2021) malam, menurutnya, pihak terkait sudah memiliki langkah antisipasi.

“Harapan saya memang semoga selama pembangunan gor ini tidak ada hujan. Paling utama itu. Karena kalau hujan kan memperlambat kinerja,” harapnya.(ito/lut)