Desa Wisata Bageng Berencana Kembangkan Wisata Alam dan Climbing Ground

Sejumlah warga mengunjungi wisata alam di Desa Bageng, Kecamatan Gembong beberapa waktu lalu.(MAULANA AINUL YAKIN/LINGKAR.CO)
Sejumlah warga mengunjungi wisata alam di Desa Bageng, Kecamatan Gembong beberapa waktu lalu.(MAULANA AINUL YAKIN/LINGKAR.CO)

PATI, Lingkar.co– Jeruk pamelo menjadi daya tarik utama di Desa Wisata Bageng, Kecamatan Gembong. Meski begitu, di desa tersebut juga memilikki potensi wisata alam yang sangat bisa dikembangkan.

Pengunjung bisa mengunjungi kebun buah pamelo. Saat musim panen, mereka bisa menikmati sensasi memetik buah jeruk pamelo langsung dari pohonnya.

Tak hanya itu, pengunjung juga bisa mendatangi air terjun banyu lawe dan climbing ground di desa setempat.

Hijau-Minimalist-Ucapan-Selamat-Sukses-Kiriman-Instagram-3

Salah satu pengelola wisata Desa Bageng, Kecamatan Gembong Naim menjelaskan, kebun jeruk pamelo menjadi daya tarik utama wisata untuk para pengunjung. Selain itu, pihaknya juga memiliki beberapa wisata lainnya seperti, air terjun banyu lawe dan juga climbing ground.

“Untuk dua spot wisata tersebut masih dalam tahap perencanaan dan pengembangan. Mulai dari akses menuju lokasi hingga penambahan fasilitas-fasilitasnya,” katanya kepada lingkar.co

Ia berharap terus mendapat dukungan pemerintah daerah setempat dalam rangka pengembangan desa wisata bageng. Mulai dari sisi material dan non material, seperti peningkatan kapasitas pengelola tempat wisata.

Png-20230831-120408-0000

“Dengan mudahnya akses jalan, dan kelengkapan fasilitas lainnya harapannya bisa semakin membuat warga tertarik mengunjungi Desa Bageng,” ungkapnya.(kin/lut)

Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *