KUDUS – Sebagai upaya meningkatkan imunitas dan mencegah terpaparnya dari Covid-19 pada ibu hamil, Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus menargetkan 3358 ibu hamil yang umur kehamilan 13 sampai 33 minggu agar suntik vaksin. Hal tersebut karena ibu hamil tergolong dalam kategori rentan untuk terpapar virus corona.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus Melalui Kepala Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi Muslimah, S.SiT, M. Kes mengatakan pihak DKK bekerja sama dengan TP PKK Kudus sudah melaksanakan vaksinasi ibu hamil yang serentak laksanakan di 19 puskesmas pada 19 Agustus 2021 dengan target sasaran 1000 ibu hamil.
“Kami sudah mendropping 1000 vaksin ke 19 puskesmas, untuk vaksinasi ibu hamil. Masing-masing puskesmas mendapat 50 vaksin, khusus untuk puskesmas Kaliwungu mendapat 100 vaksin untuk ibu hamil,” ucap Muslimah saat di kantornya.
Muslimah menyampaikan, Dari 1000 target pelaksanaan vaksinasi tahap pertama untuk ibu hamil, sebanyak 643 ibu hamil sudah suntik vaksin sinovac.
“Menggunakan vaksin sinovac. Yang mengikuti vaksinasi, ibu hamil usia13 minggu sampai 33 minggu,” ujarnya.
Setelah vaksinasi ibu hamil tahap pertama dilaksanakan, pihaknya berharap tidak ada lagi kasus kematian ibu hamil akibat terpapar Covid-19 sehingga resiko yang terjadi kepada ibu hamil dan bayi menurun.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kudus Mawar Hartopo memberikan apresiasi yang baik terhadap vaksinasi ibu hamil. Kegiatan tersebut dinilai penting untuk menjaga imunitas ibu hamil dan bayi.
“Vaksin bukan obat. Tapi vaksinasi ini merupakan ikhtiarmencegah gejala-gejala yang berlebihan apabila terpapar virus Covid-19. Semoga ikhtiar tersebut, memberi keselamatan bagi ibu hamil dan anaknya kelak,” tuturnya.
Baca Juga:
Tutup Beberapa Tempat Isolasi Terpusat
