Ganjar Punya Kenangan dengan Masjid Baiturrahman Semarang, Ini Ceritanya!

Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, usai seremonial renovasi dan penataan Masjid Baiturrahman Semarang, Kamis (2/9/2021). FOTO: Rezanda Akbar D/Lingkar.co
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, usai seremonial renovasi dan penataan Masjid Baiturrahman Semarang, Kamis (2/9/2021). FOTO: Rezanda Akbar D/Lingkar.co

SEMARANG, Lingkar.co – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengaku punya kenangan spesial dengan Masjid Baiturrahman Semarang.

Ia bercerita sering numpang tidur di masjid yang terletak di Kawasan Simpang Lima Kota Semarang itu, saat masih menjadi mahasiswa.

Kenangan itu Ganjar sampaikan dalam acara seremonial renovasi dan penataan Masjid Baiturrahman Semarang, Kamis (2/9/2021).

“Saya punya hubungan emosional dengan masjid ini. Kira-kira tahun 92 saat saya nulis skripsi, penelitian saya itu di Kaligawe,” ujarnya.

“Saya ingat betul, saya tidak punya saudara di Semarang, bingung mau nginep di mana. Akhirnya saya tidur di masjid ini,” lanjutnya.

Tidak hanya itu, saat menjadi ketua panitia kegiatan di kampusnya, Ganjar juga pernah ke Semarang untuk mencari sponsor. Dan tempat yang ia gunakan untuk tidur adalah Masjid Baiturrahman.

Png-20230831-120408-0000

“Waktu itu beberapa kali tidur di masjid ini. Nggolek sing ngirit (cari yang hemat). Saya nggak tahu, apa dulu waktu tidur saya didoakan ya, hingga sekarang bisa seperti sekarang ini,” ujarnya.

Selain kenangan masa kuliah, putra semata wayangnya, Muhammad Zinedine Alam Ganjar, juga alumni SD Isriati yang berada dalam kompleks Masjid Baiturrahman.

“Jadi melihat sudut-sudut di masjid ini, saya tidak asing. Hari ini mulai dibangun, mudah-mudahan lebih baik, lebih manfaat dan orang akan ibadah lebih semangat,” ucapnya.

Baca Juga:
Pandemi Tak Dijadikan Alasan Bagi Siswa SD Birul Walidain Torehkan Prestasi

RENOVASI MASJID

Ganjar mengatakan, rencana renovasi dan penataan Masjid Baiturrahman telah lama dibahas, saat kunjungan Presiden Joko Widodo, di Semarang, beberapa waktu lalu.

“Harapan kita Masjid Baiturrahman ini akan jadi salah satu ikon dari area Simpang Lima,” ucapnya.

Ganjar mengatakan, telah melihat konsep dan desain dari penataan dan renovasi masjid kebanggaan masyarakat Semarang itu.

“Tadi sudah dijelaskan konsepnya, desainnya menurut saya bagus banget. Pasti lebih cantik. Gelegernya pasti lebih wah, lebih adem lihatnya,” ucapnya.

Sementara itu, Sekretaris Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Didiet Arief Akhdiat, mengatakan, anggaran renovasi dan penataan Masjid Baiturrahman sebesar Rp84 miliar.

Proyek penataan dan renovasi masjid secara Multi Years Contract (MYC) tahun 2021 – 2022, atau target rampung pada 22 Agustus 2022.

“Pekerjaan meliputi beberapa aspek, seperti penguatan struktur masjid, penguatan struktur menara, penataan bagian depan masjid, perbaikan interior masjid, pembangunan gedung MUI, basement parkir, perbaikan sekolah dan lainnya,” ucapnya.*

Penulis : Rezanda Akbar D

Editor : M. Rain Daling

Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *