SOLO, Lingkar.co – Dalam rangka membangkitkan sektor Ekonomi Kreatif di Kota Solo, Pemerintah Kota Surakarta Gelar pameran kreatif Ramadan atau Pameran Seni Loji yang terselenggarakan pada Sabtu-Minggu, 17-18 April 2021.
Selain bertujuan untuk menyambut bulan suci ramada, pameran kreatif Ramadan ini juga untuk membangkitkan kembali sektor ekonomi kreatif khususnya UMKM dari dampak pandemi.
Baca juga:
Gibran Hadiri Audiensi Pimpinan Muhammadiyah Solo, Fokus Vaksinasi dan PTM
Pemulihan ekonomi tersebut menjadi fokus utama akibat dampak dari penyebaran virus Covid-19, yang mana selain mempengaruhi mobilitas masyarakat, juga perekonomian dan tatanan hidup keseharian masyarakat, utamanya di Kota Solo.
Oleh karenanya, Pemerintah Kota Surakarta berinisiatif menggelar acara pameran kreatif Ramadan, walaupun harus terselenggarakan di tengah pandemi.
Baca juga:
Bubur India, Kuliner Khas Bulan Ramadan Masjid Jami Pekojan Semarang
Bertempat di halaman rumah dinas Walikota Solo, Loji Gandrung, sekitar empat puluh UMKM dari 5 kecamatan turut andil dalam acara tersebut.
Sebagai ajang promosi, mereka para pengelola UMKM menampilkan produk-produk unggulan dalam pameran bertajuk Pasar Seni Loji, Sabtu (17/4).
Baca juga:
Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang, Dampak Siklon Surigae
Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka berharap, dengan adanya pameran ini, ia berharap dapat memberikan exposure mengenai produk lokal yang berkualitas.
“Tentunya agar dapat membangkitkan kembali gairah perekonomian kerakyatan di Kota Solo,” ungkap Gibran. (hms/luh)
Baca juga:
Tidak Ada Anggaran Perawatan, 20 Unit Sistem Peringatan Dini Longsor Rusak
