Lingkar.co – Penguatan Ekosistem Wirausaha Berkelanjutan Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) coba kembangkan program berbasis Teknologi Presisi dalam pelaksanan Program Wirausaha Muda Merdeka (WMK).
Progam tersebut menggunakan teknologi pendekatan Artificial dan Business Intelligence dalam upaya penguatan perekonomian didunia wirausaha.
Rektor Udinus, Prof. Edi Noersasongko mengatakan, Udinus menjadi salah satu Perguruan Tinggi Pelaksana (PTP) dari 34 Perguruan Tinggi di Indonesia yang dipercaya menjalankan program WMK tersebut.
“Pertama mengetahui kebutuhan dasar, lalu mengetahui kebutuhan teknologinya. Program WMK juga menjadi sarana yang sangat bagi mahasiswa untuk mendapatkan ilmu dan pengarahan langsung dalam membangun sebuah usaha,” bebernya usai peresmian program WMK pada Jum’at (7/7/2023).
Kegiatan tersebut diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), itu diperuntukan untuk mahasiswa dari berbagai jenjang pendidikan.Dari mulai dari Diploma (D3), Sarjana terapan (D4), Sarjana (S1) hingga Magister (S2).
Dari hasil berwirausaha berbasis teknologi, ia mencontohkan hasil buatan Udinus, yaitu Robot Gamelan hingga Robot Catur Kampus Udinus (Rocaku).
“Karena barang yang awalnya dianggap kuno dengan sentuhan teknologi menjadi sangat bernilai itulah wirausaha berbasis teknologi,” pungkasnya.
Terpisah, Penanggung Jawab PTP Program WMK Udinus, Dr Kusni Ingsih menyampaikan, Udinus berhasil lolos setelah mengikuti berbagai proses seleksi yang dilakukan oleh reviewer dari pengelola Program Wirausaha Merdeka, dan mendapatkan kuota maksimal 400 mahasiswa.
“Dengan terpilihnya Udinus sebagai salah satu PTP tentu ini kesempatan yang sangat baik, serta kuota itu kami bagi menjadi 60 persen untuk mahasiswa Udinus dan 40 persen untuk mahasiswa luar Udinus,” bebernya.
Lanjutnya, bahwa program ini akan berfokus untuk memberikan ruang pembelajaran yang inovatif di luar perkuliahan pada umumnya. Mendorong mahasiswa untuk meningkatkan kompetensi mereka agar dapat menjadi sumber daya yang unggul.
“Kami berharap melalui WMK Udinus, mahasiswa dapat terlibat dan mengubah mindset mereka terkait berwirausaha, mampu membekali diri dengan kompetensi kewirausahaan, hingga mampu membuat prototipe usaha sendiri,” terangnya.
Manager Program Wirausaha Merdeka Kemendikbud RI, Adrian Bany Kansil, menjelaskan ada 34 perguruan tinggi yang mendapatkan program tersebut salah satunya Udinus.
Program WMK tersebut merupakan salah satu langkah pemerintah dalam mengembangkan pembelajaran wirausaha yang mampu mengasah jiwa kewirausahaan. Selain itu juga untuk mendorong peningkatan pengalaman wirausaha dan peningkatan kemampuan daya kerja mahasiswa.
“Program WMK yang dijalankan Udinus dengan konsep Technopreneurship sangat bagus ya untuk mengembangkan mahasiswa menjadi wirausahawan muda. Selain itu, program ini juga akan memberikan manfaat bagi mahasiswa untuk mendapatkan konversi SKS,” imbuhnya.
Penulis : Alan Henry
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps