Berita  

Kembali Fokuskan Pelayanan Publik Pasca Libur Lebaran, Pemkot Semarang Tunda Halalbihalal

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu/Foto: Alan Henry
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu/Foto: Alan Henry

Lingkar.coPemerintah Kota (Pemkot) Semarang pada hari pertama kerja, difokuskan pada pelayanan publik sesuai dengan arahan yang tertuang dalam imbauan penundaan waktu halalbihalal tertuang dalam surat menteri PANRB No. B/480/M.KT.01 2023 pada (24/4/2023) lalu.

Hal tersebut guna melaksanakan intruksi dari Pemerintah Pusat dalam penundaan halalbihalal dilingkungan kementrian, TNI, Polri, BUMN hingga pemerintah daerah untuk menjamin kelancaran mobilitas arus balik.

“Sesuai dengan anjuran pemerintah pusat, kita tidak ada acara halalbihalal, sesuai instruksi Presiden Joko Widodo dan Menteri PANRB. Nanti akan kita gelar setelah tanggal 2 Mei,” kata Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, usai upacara peringatan hari Otonomi Daerah (OTDA), di Halaman Balai Kota Semarang, Rabu (26/4/2023).

Hijau-Minimalist-Ucapan-Selamat-Sukses-Kiriman-Instagram-3

Setalah melaksanakan upacara tersebut, ASN yang ikut giat menyempatkan diri untuk saling meminta maaf, begitu pula ASN yang ada di dalam kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Setelah itu, mereka langsung bekerja seperti biasa. Tidak acara acara makan-makan ataupun bersantai ataupun nongkrong.

“Awalnya kita mau buat punishment untuk ASN yang bolos kerja pada hari pertama masuk ini, tapi ada toleransi dari Presiden Joko Widodo terkait anjuran tidak balik pada tanggal 24 dan 25 April kemarin,” kata Mbak Ita.

Png-20230831-120408-0000

Mbak Ita menjelaskan, meskipun ada toleransi para ASN wajib melampirkan surat izin jika tidak masuk kerja.

Para ASN kata dia, juga memiliki hak untuk melakukan cuti. Namun dari pantauannya saat giat, lurah, camat, kepala OPD semuanya hadir. Menurutnya, pelayanan publik akan tetap berjalan dengan baik.

“Tadi komplit semua, lurah, camat dan kepala OPD. Untuk pelayanan seperti Dispendukcapil, kelurahan dan kecamatan sudah buka. Mereka juga ada piket kantor, misalnya satu dua yang bolos wajar lah, dari total 12 ribu ASN. Tapi saya rasa temen-temen sudah sadar akan tugasnya,” pungkasnya. 

Penulis : Alan Henry

Editor : Kharen Puja Risma

Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *