KUDUS, JAWA TENGAH, Lingkar.co – Pada penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Kabupaten Kudus beberapa waktu lalu.
Masih adanya masyarakat yang bepergian membuat Ketua Fraksi PKB DPRD Kudus, Ali Ihsan jengkel, lantaran masih banyak warga yang bepergian dan melewati jalan tikus (jalan alternatif Red)untuk bepergian.
“Kondisi demikian, menurut saya kurang efektif karena masyarakat tetap bepergian tetap bepergian,” keluhnya kepada Lingkar.co.
Pihaknya juga berharap, setelah penerapan PPKM Darurat ini dan pembukaan penyekatan secara bertahap. Perekonomian masyarakat bisa kembali pulih.
Karena pihaknya yakin, banyak masyarakat yang menutup usahanya dan merugi akibat pembatasan ini.
“Para pedagang harus kehilangan pendapatannya untuk sementara waktu,” ucapnya.
Ali Ihsan juga bersyukur, karena saat ini jalan sudah mulai ramai. Sebab, sekat pada beberapa ruas jalan sudah mulai terbuka.
“Jadi masyarakat sudah bisa menjalankan roda perekonomiannya kembali,” terangnya.
Harapkan Perekonomian Pulih
Politisi Partai PKB ini juga berharap, agar perekonomian segera pulih seperti sedia kala. Masyarakat yang menggantungkan hidupnya dari berjualan juga bisa mendapatkan omset yang cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.
“Tentunya, masyarakat bisa beraktiviyas normal kembali,” ucapnya.
Pihaknya juga mengajak semua elemen masyarakat untuk berbenah dan bangkit dari keterpurukan.
Sehingga aktivitas masyarakat bisa benar-benar pulih serta imunitas masyarakat juga semakin meningkat.
“Meski demikian, kami juga ingatkan kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan dengan menggunakan masker dan cuci tangan,” tutupnya.
Penulis: Ibnu Muntaha
Editor: Galuh Sekar Kinanthi