Berita  

Puluhan Manusia Silver Terjaring Operasi, Dinsos: Jangan Langsung Masukan Panti

Foto Manusia Silver di Kota Semarang saat sedang meminta-minta di lampu merah, Rezanda Akbar D/Lingkar.co
Foto Manusia Silver di Kota Semarang saat sedang meminta-minta di lampu merah, Rezanda Akbar D/Lingkar.co

SEMARANG, Lingkar.co – Satpol PP telah menggelar operasi beberapa waktu lalu, untuk menangkap dengan total puluhan manusia silver di Kota Semarang. Setelah melakukan penangkapan sebagian dari mereka masuk ke Panti namun kembali ke jalanan.

Merespon hal itu, Ketua Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah, Harso Susilo mengatakan seharusnya puluhan manusia silver ataupun Pengemis Glandangan Orang Terlantar (PGOT), yang terjaring operasi agar sebaiknya melakukan pendataan terlebih dahulu sebelum memasukan ke Panti.

Baca Juga : Nekat Berjualan, Satpol PP Semarang Tertibkan PKL Pinggir Jalan Simongan

Hal itu ia ucapkan melalui telpon seluler, Senin (4/10/2021). Ia menjelaskan bahwa pendataan sangat perlu, hal itu agar mereka tidak kembali turun ke jalan.

“Memang banyak manusia silver yang di lampu merah, ataupun anak-anak punk. Itu mereka punya keluarga. Memang mencari rezekinya dengan cara seperti itu, sehingga perlu assesment ke kota Semarang dahulu tidak langsung ke panti,” tegasnya.

Dengan melakukan pendataan, menurutnya, akan terlihat jelas bahwa siapa yang tidak mempunyai keluarga atau tidak. Sehingga itu dapat menjadi rujukan untuk mengambil tindakan.

“Jadi harus ada kodinasi dulu dengan Pemerintah Kota Semarang kususnya yang di Dinas Sosial, sehingga perlu binaan dan rehabilitasi kalau itu memang benar-benar tidak ada keluarganya, kita taruh ke Panti Mardi Utomo,” jelasnya.

Png-20230831-120408-0000

Ia berharap, dengan adanya rehabilitasi nantinya para PGOT dan Manusia Silver tidak lagi kembali ke jalan, untuk menggangu ketertiban berlalu lintas.

“Mungkin mereka tidak memaksa minta uang, tapi sangat mengganggu ketertiban lalu lintas, terutama di malam hari, ini perlu kesadaran semuanya,” ungkapnya.

Sementara itu, ia juga meminta kepada Satpol PP agar bisa bersinergi dengan Dinas Sosial.

“Satpol PP tidak hanya menjangkau permasalahan yang tidak sesuai dengan masalah tersebut, tetapi harus ada fungsi pembinaannya. Seperti halnya Kepolisian dan bekerjasama dengan Dinas Sosial,” tutupnya.

Penulis : Rezanda Akbar D.

Editor : Muhammad Nurseha

Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *