BLORA, Lingkar.co – Sebuah bukit yang berada di Desa Bangowan, Kecamatan Jiken rupanya memiliki potensi wisata yang cukup menarik. Wisata itu tak hanya menjanjikan pemandangan alam yang indah namun juga daya tawar wisata kuliner.
Lokasinya yang berada di dataran tinggi memang memberikannya anugerah akan keasrian alam. Terlebih di atas puncak Bukit Kunci telah di bangun wahana wisata dan taman yang indah dengan beraneka macam tanaman bunga dan sayuran.
Pengelola juga telah menyiapkan spot untuk berswafoto, bahkan ada sebuah menara yang dibangun mirip dengan menara eifel, dan penduduk setempat menyebutnya Menara Eifel Bukit Kunci.
Bagi pengunjung, tak perlu khawatir jika haus ataupun lapar, karena diatas puncak Bukit Kunci ada beberapa warung warga yang menyediakan kuliner lokal khas daerah setempat.
Salah satu menu andalannya adalah rica-rica khas Bangowan dan nasi jagung khas Blora dengan lauk sambel gereh dan menu makanan tradisional lainnya.Selain itu ada salah satu buah khas daerah setempat yang melegenda, yaitu sawo super organik khas Desa Bangowan.
Wisata Bukit Kunci ramai dikunjungi saat liburan atau akhir pekan, untuk menuju ke wisata alam ini, pengunjung bisa menggunakan sarana transportasi kendaraan roda empat atau mobil pribadi. Lokasinya juga cukup terjangkau, yakni sekitar 60 menit dari Alun Alun Kabupaten Blora.
Kepala Desa Bangowam Sudarto mengatakan, dengan berkembangnya wisata ini bisa menambah geliat perekonomian warga sekitar.
“Alhamdulilah wisata Bukit Kunci ramai dikunjungi, baik pengunjung dari Blora maupun dari luar Blora,” kata Kepala Desa Bangoan Sudarto.
Kepala Desa mengapresiasi keaktifan Bhabinkamtibmas dalam pengembangan wisata bukit kunci, dimana setiap saat dibutuhkan selalu ada dengan ide dan inovasi baru yang bisa memajukan wisata bukit Kunci.
“Bhabinkamtibmas sangat membantu sekali dalam pengembangan wisata Bukit Kunci, dan alhamdulilah seiring ramainya pengunjung yang datang bisa meningkatkan perekonomian warga, dimana warga bisa membuka usaha warung warung ataupun menjajakan kuliner khas dan buah lokal daerah desa Bangowan,” katanya.(hms/mg9/pal)
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps