Lingkar.co – Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah (Jateng) M Dipa Yustia Pasha menggelar Yuk Talk Part 2 dengan merangkul generasi muda dari berbagai kalangan yang datang dari berbagai daerah.
Acara yang bertajuk Pemuda Berkarya Membangun Personal Branding dan ubah Kreativitas jadi Cuan tersebut diisi oleh selebgram asal Kota Semarang Asap Fajar dan Dipa Yustia.
Menurut Dipa Yustia, Tajuk yang diusung oleh Yuk Talk Part 2 ini dapat sangat bermanfaat dan dapat langsung diterapkan bagi generasi muda.
“Anak muda zaman ini kan sosmed hollic to, nah fenomena ini yang kita tangkap agar kegabutan pemuda-pemudi ini bisa lebih manfaat. Kita kasih ilmunya, biar mereka serap dan kemudian praktek. Tinggal kita tunggu hasil dalam beberapa waktu kedepan,” ungkap Dipa Yustia saat ditemui Lingkar.co di Anak Panah Coffee Kota Semarang, Sabtu (22/2/2025).
Baca Juga: Sebanyak 456 Kepala Daerah Ikuti Retret di Akmil Magelang
Dipa Yustia juga menyatakan bahwa kegiatan ini tak hanya terhenti hanya sebatas pemaparan materi. Dirinya bersama tim Yuk Talk tetap memonitoring dan memberikan konsultasi kepada peserta agar dapat memaksimalkan potensi individualnya.
“Jadi Yuk Talk ini ngga cuman omon-omon, diskusi, dan berbagi ilmu saja. Setelah materi tersampaikan, yo dikawal to pesertanya biar nantinya hasil e maksimal. Jadi mereka medsosan itu bisa buat branding dan bisa juga buat dijadikan lahan berniaga, cuan gitu lho,” katanya.
Menurut Dipa Yustia, acara Yuk Talk ini akan diselenggarakan secara berkesinambungan dengan mengangkat isu-isu terkini yang terjadi di masyarakat.
“Yuk Talk ndak mung part 1 part 2 saja, mengko bakal ada par-part selanjutnya yang bakal lebih menarik. Kita bakal angkat isu-isu yang lagi happening dan perlu kita bahas bersama. Jadi yo sampai jumpa di Yuk Talk selanjutnya,” pungkas Dipa Yustia.
Sementara itu, Asap Fajar memberikan materi-materi dan rahasia-rahasia terkait kreasi konten. Ia berpesan, siapapun bisa menjadi konten kreator dengan segala kreatifitasnya.
“Ngonten itu tidak harus sing spaneng-spaneng. Hal-hal sepele saja bisa kita buat menjadi hal yang menarik untuk ditonton. Nggak harus alatnya yang mahal-mahal, siapa saja bisa jadi konten kreator,” ungkapnya saat mengisi acara.
Penulis: Muhammad Nurseha
