Diwajibkan Isolasi Lima Hari, Ratusan WNA Menumpuk di Bandara Soetta

Ilustrasi ratusan WNA menumpuk di Terminal 3 Bandara Soetta. (ANTARA/LINGKAR.CO)
Ilustrasi ratusan WNA menumpuk di Terminal 3 Bandara Soetta. (ANTARA/LINGKAR.CO)

JAKARTA, Lingkar.co – Ratusan Warga Negara Asing (WNA) menumpuk di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Senin (28/12) malam.

Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Soekarno Hatta, Darmawali Handoko mengatakan, ini merupakan imbas kebijakan wajib karantina atau isolasi selama lima hari.

“Ada sekitar 200-an orang itu ya tadi malam, tapi intinya semua sudah tersalurkan ke hotel,” katanya.

Darmawali menambahkan, para WNA itu sempat mengeluh karena tak ada pemberitahuan sebelumnya terkait kewajiban karantina selama lima hari di hotel. Namun, ia menyebut pihaknya sudah menyebarkan informasi tersebut lewat pemberitaan media asing.

Menurutnya, penumpukan tersebut terjadi dalam waktu cukup lama dan tak mudah diurai. Pasalnya ratusan orang yang terdiri dari WNA dan WNI dari luar negeri itu harus menunggu antrean bus yang bakal membawa mereka ke hotel.

“Satgas Penanganan Covid-19 telah membantu pihaknya dalam penerapan protokol kesehatan pencegahan penularan virus corona di Bandara Soetta,” ungkapnya.

Untuk mengantisipasi kejadian serupa, pihaknya bakal memperketat pengawasan hingga 31 Desember mendatang.

“Pengawasan ketat kita terus lakukan sampai Desember akhir ya, karena tanggal 1 Januari kan sudah tidak boleh WNA masuk,” ujarnya.

Darmawali menerangkan, WNA kembali tiba di Terminal 3 Bandara Soetta pagi ini. Namun, ia mengklaim kondisi lebih kondusif karena jumlah WNA dan WNI dari luar negeri tak sebanyak semalam.

“Pagi ini datang 81 orang, kita arahkan semua ke hotel,” terangnya. (ara/aji)

Baca Juga:
Vaksin Bukan Syarat Utama, Legislator: Pati Harus Berani Mulai PTM