BRUSSELS, Lingkar.co – Komisi Eropa akan membuat sebuah gudang seperangkat data untuk mengantisipasi dan beradaptasi dengan peningkatan dampak perubahan iklim. Seiring dengan upaya negara-negara Uni Eropa untuk menghilangkan emisi gas rumah kaca pada 2050. Mereka masih akan menghadapi dampak terkait iklim selama beberapa dekade, yang berasal dari emisi tahun-tahun sebelumnya.
Eropa tahun lalu mencatat rekor suhu terpanas, yang melengkapi dekade terpanas di dunia. Saat suhu naik, Uni Eropa memperkirakan kerugian ekonominya akibat cuaca dan tekanan iklim yang sudah mencapai sekitar 12 miliar euro per tahun akan meningkat.
Komisi Eropa mengatakan, akan meluncurkan pengamatan data dan alat tentang iklim dan kesehatan guna membangun program yang ada yang dapat melacak kebakaran hutan, kekeringan, dan banjir.
Tempuh langkah tersebut, untuk mengantisipasi ancaman seperti kematian akibat panas atau penyebaran penyakit. Karena pemanasan global yang dapat mendorong penularan penyakit vektor ke wilayah baru.
Komisi Eropa juga menguraikan rencana untuk meningkatkan pemodelan risiko iklimnya. Yang akan dilakukan pada basis tingkat aset, untuk mengantisipasi risiko dampak perubahan iklim yang terkait dengan proyek atau bangunan infrastruktur individu.
Pemodelan risiko iklim Uni Eropa yang lebih baik untuk pengujian tekanan iklim juga akan membantu pemerintah negara-negara EU menilai bagaimana risiko iklim memengaruhi keuangan publik, kata Komisi Eropa. Misalnya dengan mengantisipasi pendanaan untuk pembangunan kembali setelah peristiwa cuaca ekstrem.
Beberapa negara Uni Eropa sudah mulai beradaptasi. Di Belanda yang rawan banjir, Rotterdam memiliki lebih dari 360.000 meter persegi ruang “atap hijau” untuk menampung air hujan. Kota-kota lain telah menanam untuk membuat hutan mini yang dapat menampung air hujan dan mendinginkan daerah tersebut selama gelombang panas. (ara/dim)
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps