CILACAP, Lingkar.co – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal bagi pelajar di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (23/9/2021) siang.
Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 3.500 pelajar SMA/sederajat se-Kabupaten Cilacap, mendapatkan suntikan dosis pertama vaksin Covid-19 jenis Sinovac.
“Hari ini kita melakukan vaksinasi massal untuk para pelajar dan para santri yang diadakan oleh BIN (Badan Intelijen Negara),” ungkap Presiden Jokowi, di SMA Negeri 2 Cilacap.
Pada kesempatan tersebut, Presiden Jokowi, juga menyapa para pelajar dan santri 10 provinsi lainnya melalui konferensi video.
Vaksinasi massal yang penyelenggaraannya oleh BIN itu, menyasar 107 ribu pelajar dan santri.
Presiden berharap setelah vaksin para pelajar dan santri dapat mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.
Baca Juga :
Jokowi Bagikan Bantuan Langsung Saat Tinjau Vaksinasi Door to Door
“Meskipun baru satu suntikan, nanti 2, 3, atau 4 minggu pada suntikan kedua, tetapi kalau level kota dan kabupatennya sudah (PPKM) Level 3 silakan belajar tatap muka tetapi dengan protokol kesehatan yang ketat, utamanya memakai masker,” ujar Presiden.
Dalam peninjauan tersebut, Presiden menyempatkan diri berinteraksi dengan para peserta vaksinasi di SMAN 2 Cilacap, melalui sesi tanya jawab terkait protokol kesehatan Covid-19.
Seorang siswi yang bernama Indri, bahkan mendapatkan hadiah sepeda dari Presiden Jokowi setelah membacakan sebuah puisi.
BERDIALOG DENGAN PELAJAR ASAL SULTENG
Presiden Jokowi, juga melakukan dialog dengan beberapa pelajar melalui konferensi video.
Salah satunya dengan peserta vaksinasi dari Pondok Pesantren Putri Alkhairaat, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Fatimah.
Kepada Presiden Jokowi, Fatimah menyampaikan harapannya agar seluruh keluarganya dapat segera mendapatkan vaksin Covid-19.
“Pak, kalau bisa jangan hanya kami yang vaksin, tapi orang tua, kakak, dan adik-adik kami juga turut divaksin agar kami sehat dan siap belajar tatap muka di sekolah,” ucap Fatimah.
Menjawab permintaan tersebut, Presiden Jokowi, menegaskan bahwa pemerintah akan terus berupaya untuk melakukan vaksinasi seluruh masyarakat Indonesia.
“Iya memang keinginan kita seluruh rakyat itu semua vaksin. Bapak, ibu, kakek, nenek, adik, kakak, semua pelajar dan santri semuanya divaksin,” ucapnya, dalam siaran Kanal YouTube Setpres, Kamis (23/9/2021).
“Tetapi supaya anak-anakku tahu bahwa yang namanya vaksin ini sekarang menjadi rebutan semua negara, 220 negara memperebutkan vaksin,” sambungnya.
Turut hadir mendampingi Presiden dalam peninjauan, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala BIN Budi Gunawan, Gubernur Jateng. Ganjar Pranowo, dan Kepala SMAN 2 Cilacap, Puji Astuti Wardani.***
Penulis : M. Rain Daling
Editor : M. Rain Daling
