Lingkar.co – Pemerintah Kabupaten Kendal melalui Dinas perdagangan Koperasi (Disdagkop) dan UKM gelar operasi pasar minyak goreng merk Minyakita, Kamis (16/2/2023).
Operasi pasar tersebut dilakukan karena hingga saat ini, kondisi stok Minyakita di pasar masih sangat langka.
Kepala Disdagkop dan UKM Kabupaten Kendal Ferinando Rad Bonay, mengatakan, Minyakita dari Kementerian Perdagangan RI untuk sementara hanya didistribusikan di pasar Kendal.
“Minyakita yang didistribusikan kali ini sebanyak 120 karton kemasan 1 liter. Per kartonnya berisi 12 botol. Pendistribuian minyakita ini dilakukan kembali pekan depan dengan jumlah yang sama,” katanya.
Minyakita didistribusikan untuk pedagang dengan harga 12.600 rupiah per botol kemasan 1 liter.
Sehingga pedagang harus menjual kepada pembeli dengan harga maksimal 14.000 per liter atau sesuai dengan harga eceran tertinggi (het) yang telah ditentukan pemerintah.
Siti Rosmiati, seorang pedagang di Pasar Kendal mengaku, hingga saat ini Minyakita masi sangat langka di pasar.
“Sudah hampir sebulan ini Minyakita langka di pasaran. Kalaupun ada harga jualnya pasti diatas 14.000 rupiah, sehingga pembeli memilih merk lain yang harganya sama-sama tinggi,” katanya.
Untuk saat ini, DIsdagkop Kendal hanya mendistribusikan Minyakita di Pasar Kendal karena jumlahnya terbatas.
Pedagang yang mendapatkan pasokan minyak hanya 20 orang yang masing-masih hanya mendpat 6 karton.
Penulis : Wahyudi
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps
Respon (1)