KUDUS, Lingkar.co – Ketua DPRD Kabupaten Demak, Fahrudin Bisri Slamet ingin Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Demak mengintegrasikan sejumlah destinasi wisata religi di Demak. Sehingga menjadi satu paket wisata bagi wisatawan.
“Tiga wisata tersebut yakni Makam Terapung Syekh Mudzakir di Kecamatan Sayung, Masjid Agung Demak di kawasan Alun-Alun Demak, dan Makam Sunan Kalijaga di Kadilangu,” paparnya.
Adapun tujuan dari mengintegrasikan obyek wisata religi tersebut yakni agar para wisatawan dari luar daerah dapat merasa aman, nyaman, serta betah berlama-lama baik berwisata religi maupun beribadah di Demak.
“Dengan begitu, segala fasilitas yang tersaji bisa meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar yang terlibat,” imbuhnya.
DPRD Demak Tetapkan Agenda Satu Tahun Masa Sidang
Ia juga mengatakan bahwa hasil dari kunjungan-kunjungan para wisatawan itu tidak serta merta masuk ke dalam Pendapatan Asli Daerah (PAD). Namun juga berdampak pada perekonomian masyarakat sekitar yang terlibat.
“Kita tidak menarget PAD, tapi target kita yaitu multiple effect. Misalnya jika wisatawan merasa betah dan tinggal lebih lama, maka mereka pasti akan membeli sesuatu lebih banyak di sana. Misalnya makanan, oleh-oleh atau barang-barang yang masyarakat sekitar perjualbelikan,” paparnya.
Selain itu, ia tak lupa menambahkan bahwa akomodasi tempat tinggal juga perlu ada penambahan, seiring bertambahnya pengunjung yang tiba di kota berjulukan Kota Wali tersebut.
“Jadi mungkin di sana perlu ada seperti homestay-homestay begitu yang tidak terlalu mahal, sehingga wisatawan berkunjungnya menjadi lebih nyaman,” tandasnya. (Lingkar Network l Lingkar.co)
