PATI, Lingkar.co – Puluhan orang terpapar Covid-19 selepas mengikuti acara hajatan yang diselenggarakan di salah satu desa di Kecamatan Gabus.
Bupati Pati, Haryanto menyampaikan saat menghadiri peresmian Tamansari Equestrian Park di Jalan Pati-Gembong, Senin (19/4) kemarin.
Bupati Kabupaten Pati Haryanto menyebutkan sebanyak 37 masyarakat yang terpapar Covid-19 setelah mengikuti acara hajatan yang diadakan oleh salah satu masyarakat.
Baca juga:
Satu Minggu Ramadan, Parcel Lebaran Sudah Banjir Orderan
“Hal ini sangat memerlukan perhatian yang lebih kepada masyarakat, bahwa pandemi Covid-19 ini masih belum berakhir,” ujar Haryanto.
Haryanto yang juga menjabat sebagai Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Pati menceritakan muncul setelah ada hajatan di salah satu rumah warga yang habis pulang dari Jakarta.
“Hajatan sebenarnya kegiatan yang bagus ya. Kemudian makan bareng, ndak terasa orang yang menyelengarakan itu indikasi Covid-19 karena dari jakarta. Kemudian pak camatnya lapor kepada saya,” tuturnya.
Baca juga:
Gelar Pameran Kreatif Ramadan, Upayakan Pemulihan Ekonomi di Kota Solo
Haryanto mengatakan, saat ini mereka tengah menjalani perawatan dan karantina di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) RAA Soewondo.
Peristiwa ini mengindikasikan bahwa Kabupaten Pati belum aman dengan penyebaran virus Covid-19.
“Akhirnya ada berapa tadi yang diswab itu, ada 37 yang positif. Melihat hal itu kan berarti kita jelas belum aman dari virus Covid-19,” ujarnya.
Baca juga:
Ia juga meminta kepada masyarakat untuk tidak menganggap sepele Covid-19. Mengingat sudah banyak korban jiwa yang berjatuhan.
“Salah satunya cara agar terhindar dari Covid-19 ya masyarakat harua menerapkan protokol kesehatan ketika berada di manapun,” pungkas Bupati Haryanto. (lam/luh)
Dapatkan update berita pilihan dan terkini setiap hari dari lingkar.co dengan mengaktifkan Notifikasi. Lingkar.co tersedia di Google News, s.id/googlenewslingkar , Kanal Telegram t.me/lingkardotco , dan Play Store https://s.id/lingkarapps
Respon (2)